Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Rionny Mainaky menuturkan, berdasarkan hasil evaluasi dari babak kualifikasi sebelumnya, timnas AirBadminton Indonesia berpotensi menyabet gelar.
“Setelah kualifikasi kemarin, kami berencana menggelar latihan dan persiapan yang lebih intensif, karena kalau melihat hasil kualifikasi kami ada kesempatan untuk meraih gelar,” ungkap Rionny melalui informasi tertulis di Jakarta.
Induk organisasi cabang olahraga tepok bulu itu cukup terkejut dengan keputusan pembatalan tersebut. Namun hal itu sudah menjadi keputusan mutlak panitia penyelenggara dan PBSI berusaha menerima.
Rionny mengatakan kekecewaan tak hanya dirasakan pengurus, namun juga atlet bulu tangkis nasional yang akan diturunkan pada AWBG 2023 yang seharusnya digelar di Bali.
“Saya sudah menginformasikan kepada tim tadi pagi dan rasanya mereka ada kecewa juga,” Rionny menyebutkan.
Baca juga: Menpora Dito sesalkan batalnya ANOC World Beach Games 2023 di Bali
Ajang AirBadminton di AWBG 2023 sedianya akan menjadi kesempatan bagi pebulu tangkis Indonesia untuk unjuk gigi pada cabang bulu tangkis pantai.
Dalam AirBadminton AWBG 2023, PBSI menurunkan tujuh wakil yang terdiri dari Sabar Karyaman Gutama, Moh. Reza Pahlevi Isfahani, Zachariah Josiahno Sumanti, Marsheilla Gischa Islami, Tryola Nadia, Putri Syaikah, dan Lyanny Alessandra Mainaky.
Timnas AirBadminton Indonesia bermain dalam dua kategori, yaitu tim relay dan individual.
Tim relay bakal memainkan lima nomor, yakni ganda putra, ganda putri, ganda campuran, triples 1 (dua putra, satu putri) dan triples 2 (dua putri, satu putra). Sedangkan untuk kategori individu akan memainkan nomor triples putra dan triples putri.
Dengan pembatalan AWBG 2023, Rionny mengatakan ada perubahan agenda turnamen yang bakal diikuti pebulu tangkis Indonesia. Misalnya, ganda putra Sabar/Reza yang akan kembali bermain di Australia Open.
“Sebenarnya ini juga menjadi kesempatan mereka untuk mewakili Indonesia dan mereka siap. Setelah ini, mungkin Sabar/Reza akan ke Australia Open. Tadinya mereka sudah komitmen untuk melepas turnamen itu untuk bisa tampil di ANOC World Beach Games 2023,” pungkas Rionny.
Baca juga: ANOC World Beach Games 2023 Bali dibatalkan
Baca juga: KOI ungkap alasan AWBG 2023 Bali dibatalkan
Pewarta: Roy Rosa Bachtiar
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2023